Selamat Datang di Blog Bukan Artikel Biasa! Blog tempat membaca Artikel-Artikel Pilihan dan Download Game - Software Gratis!

Perang Korea Masih Guncang Pasar Asia

Jakarta - Saham Asia pada perdagangan Rabu (24/11) melanjutkan kejatuhannya karena investor masih memiliki rasa takut setelah penembakan Korea Utara dari sebuah pulau Korea Selatan yang mengguncang pasar global.
Reuters melaporkan Indeks saham utama Korsel berada di titik terndahnya pagi tadi karena investor banyak yang menjual saham mereka sehingga terjadi oversold. CNBC Asia FTSE 100 Index turun 0,8 persen. Indeks Nikkei Jepang juga jatuh akibat ketegangan di semenanjung Korea. Investor bingung dan mendorong profit taking setelah rally baru-baru ini.

Nikkei turun lebih dari 2 persen dari penutupan Senin untuk kemudian turun 0,7% pada penutupan sesi I ke 10.039,10. Indeks Topix turun 0,8 persen menjadi 868,79. Inpex Corp, explorer top minyak Jepang turun 1,9 persen menjadi 439.000 yen setelah harga minyak tergelincir karena kekhawatiran meningkatnya krisis zona euro dan ketegangan di semenanjung Korea yang memicu rally dolar.

Namun, saham yang berhubungan dengan pertahanan meningkat, di mana saham Tokyo Keiki, pembuat instrumen untuk pesawat terbang dan kapal naik 5,3 persen menjadi 120 yen. Saham Trading house Sojitz melonjak 8,4 persen ke 167 yen setelah mengatakan telah membentuk ikatan dengan perusahaan pertambangan Australia Lynas Corp dalam penyediaan logam langka dan akan mengumumkan rincian perjanjian pada Rabu.

Saham Korea Selatan dibuka turun lebih dari 2 persen dan obligasi berjangka naik beberapa menit setelah dibuka melemah. Won turun 2 persen ke 1.160,3 per dolar dan pasar saham benchmark KOSPI turun 1,4 persen. Obligasi treasury futuresuntuk pengiriman Desember diperdagangkan naik 0,09 poin ke 112,14.

Saham Australia jatuh 0,6% pada pagi hari yang ditekan maslah serupa yaitu utang Eropa dan perang Korea. Indeks S&P/ASX 200 turun 27,6 poin ke 4.561,5.

Saham Hong Kong naik, setelah melemah tiga hari berturut-turut karena investor memburu saham perbankan, properti dan counter komoditas terkait. Indeks Hang Seng naik 0,8 persen menjadi 23.107,44.

Shanghai Composite naik 1 persen karena rebound di saham properti dan perbankan setelah selloff terbaru mereka.

sumber: http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/999752/perang-korea-masih-guncang-pasar-asia

0 comments:

Post a Comment